Memories Never Dies
Kenangan manis atau pahit tidak akan pernah pudar. Kenangan hanya untuk dikenang, bukan untuk diratapi dan disesali. So, wisely manage your memories.
Minggu, 26 April 2020
Video Pembelajaran TIK : Mengenal Internet
Semoga tayangan ini dapat bermanfaat dan dapat menambah ilmu pengetahuan serta wawasan kita semua.
Materi Internet dan Intranet
Slide Materi Pengenalan Internet dan Intranet Untuk Pembelajaran TIK kelas IX
Antara Covid-19 dan #DiRumahAja
Ya, sekarang
ini yang jadi bahan atau istilah kerennya “trending” adalah kata “Covid-19” dan
“#DiRumahAja”. Semenjak pertengahan Maret ini, di Indonesia sudah mulai
terjangkit dengan virus corona atau SARS -Cov-2 atau Covid-19. Hanya dalam
hitungan beberapa hari saja, kasus orang yang terinfeksi virus ini lumayan
meningkat. Wow kaget juga karena ternyata sang virus yang tak terlihat dengan
kasat mata ini, mampu melumpuhkan aktivitas kehidupan manusia. Bagaimana tidak
lumpuh, segala kegiatan dan hiruk pikuk yang terjadi selama ini bisa terhenti
begitu saja. Contoh saja di Bali, daerah Kuta yang terkenal ramai dan tidak
pernah berhenti aktivitas disana, bisa sepi melompong tanpa pengunjung,
pedagang atau tanpa aktivitas apapun.
Walau kadang masih saja ada WNA yang
agak bandel sih. Sudah jelas pantai ditutup, kok masih maksa mau surfing. Hebat
ya sang virus ini, mampu menghentikan aktivitas kehidupan ini. Eh tapi,
bukannya saya senang ya, ada virus ini. Lebih baik kembali ke kehidupan yang
normal ya, daripada harus hidup dalam kecemasan karena sang virus ini
menghantui kita semua.
Foto 1. Keadaan sekitar Ground Zero Kuta Bali |
Ya karena si
Covid-19 inilah sekarang kita semua harus #DiRumahAja. Bekerja dari rumah,
belajar dari rumah dan beribadah pun dari rumah. Kenapa harus dari rumah semua?
Ya karena si covid ini sudah ada disekitar kita. Ah segampang itukah si covid
akan meracuni kita? IYA, karena virus ini tidak pandang bulu. Dia bisa menulari
siapa saja dan kapan saja. Lewat apa? Lewat droplet yang dikeluarkan oleh yang
orang yang sudah terinfeksi. Hmm... saya sih tidak terlalu paham tentang si
Covid ini. Cuma yang saya baca di media online, virus yang berasal dari Wuhan,
Cina ini memiliki pola penyebaran yang luas dan berjalan dengan sangat cepat.
Contoh sederhananya, jika ada orang terinfeksi, tidak sengaja bersin atau batuk
dengan menutup tangan dan mengeluarkan droplet (Oiya mungkin ada yang bertanya
nanti, droplet itu apa sih?
Droplet itu partikel air kecil yang mungkin
dihasilkan ketika seseorang batuk atau bersin.) kemudian tangannya menyentuh
gagang pintu, droplet yang berisi virus itu akan menempel di gagang pintu
tersebut. Nah ada orang yang sehat kemudian memegang gagang pintu yang berisi
virus tersebut, tidak sengaja memegang mata, hidung atau bibir, ya dengan
leluasa virus itu masuk ke orang yang sehat tersebut. Sesederhana itukah? Iya,
sesederhana itu penyebarannya tapi akibatnya luar biasa. Akibat menyepelekan
hal yang sederhana inilah penyebaran si covid ini begitu cepat. Nah dari
penyebaran yang sederhana inilah sehingga muncul kata #DiRumahAja. Karena
dengan di rumah saja, kita bisa terhindar dari virus ini.
Foto 2. Ilustrasi droplet |
Cuma
permasalahannya, apa kah akan selesai permasalahan si covid ini dengan kita di
rumah saja? Mungkin untuk memutus rantai penyebarannya, IYA bisa menyelesaikan
permasalahannya. Nah yang jadi masalah sekarang ekonomi masyarakat bagaimana?
Kita tahu, ekonomi masyarakat kita tidak merata. Ada yang mampu ada pula yang
tidak mampu. Kalau yang mampu tidak perlu dibahas lagi deh. Yang tidak mampu
bagaimana? Yang dapat gaji harian bagaimana jika mereka di rumah saja ? Itu
yang mesti dipikirkan pemerintah dengan baik. Jadi untuk memenuhi kebutuhan
mereka sehari-hari selama di rumah saja, pemerintah harus bisa memberikan
solusi yang terbaik. Tapi bukan pemerintah pusat saja ya yang bergerak. Harus
ada sinerginya juga dengan pemerintah daerah. Mudah-mudahan ada solusi terbaik
selama kita berada di situasi pandemi Covid-19 ini.
Kemudian yang
banyak jadi kendala adalah anak-anak kita. Harus belajar di rumah aja. Banyak
yang menmanfaatkan media online untuk memberikan pengajaran pada anak-anak
kita. Melalui grup-grup aplikasi whatsapp, memanfaatkan google classroom, media
belajar online dan masih banyak lagi. Dan lagi-lagi untuk anak-anak yang dari
keluarga tidak mampu. Bagaimana bisa mereka belajar di rumah saja, sedangkan
fasilitas untuk mengakses media online kadang tidak ada. Dan yang tinggal di
pelosok, yang tidak terjangkau dengan fasilitas internet? Ah jadi miris dengan
keadaan ini. Masih banyak lagi masalah yang ditimbulkan akibat sang virus ini.
Virus yang tak
terlihat kasat mata, mampu melumpuhkan aktivitas kehidupan orang. Semoga
pandemi ini segera berlalu, kita sebagai manusia juga belajar instropeksi diri.
Belajar dari kejadian ini, apa yang perlu kita perbaiki. Apa yang perlu kita
benahi. Karena segala sesuatu yang terjadi di dunia ini, pasti ada campur
tangan kita. Apakah kita lalai? Teledor dalam bertindak? Berbuat seenaknya,
tanpa pernah tahu, bumi tempat kita berpijak membutuhkan apa. Jadi untuk saat
ini kita #DiRumahAja, ikuti anjuran pemerintah, jaga kesehatan, dan
kebersihan. Semoga ada solusi terbaik untuk permasalahan yang muncul akibat
Covid-19 ini.
Oiya ini
tulisan blog pertama saya, akibat bekerja dari rumah, mengikuti workshop online
dan mendapat tugas membuat blog. Saya tidak ada bakat menulis, tidak ada hobi
(atau belum muncul ya hahaha) jadi tatanan kata, alur tulisan masih berantakan
jauh dari kata sempurna. Topik ini saya ambil, karena memang nyata adanya saat
ini kita mengalami ini. Mudah-mudahan tulisan saya ini bisa bermanfaat untuk
orang banyak. Mohon maaf jika ada salah kata atau penulisan.
Langganan:
Postingan (Atom)